Sejarah Real Madrid - Terang Gelap Galacticos
![]() |
Real Madrid 2004-2005 |
Pada bulan Juli 2000, Florentino Pérez terpilih sebagai presiden klub. Dia berjanji dalam kampanyenya untuk
menghapus hutang klub sebesar 270 juta euro dan memodernisasi fasilitas klub.
Namun, hal yang paling mendorong kemenangan Perez adalah "Mendatangkan Luis Figo ke Bernabeu."
Tahun berikutnya, klub mendapat tempat latihan baru dan berbelanja pemain untuk membentuk
Galáctico seperti Zinedine
Zidane, Ronaldo, Luís
Figo, Fabio
Cannavaro dan David
Beckham. Hal ini diperdebatkan sebagai perjudian yang besar, karena meskipun memenangkan Liga Champions dan Piala Interkontinental pada tahun 2002 serta diikuti oleh gelar juara Liga pada tahun 2003,
klub gagal memenangkan trofi besar selama tiga musim berikutnya.
Pada musim
panas 2003 Florentino Pérez dan dewan direksi menolak untuk memperpanjang kontrak
pelatih Vicente del Bosque karena direktur olahraga saat itu tidak sejalan dengan pelatih spanyol saat ini. Perselisihan internal dengan manajemen klub juga memaksa kapten Fernando Hierro dan Steve Mc Manaman meninggalkan klub. Klub juga mengabaikan permintaan Claude Makélélé tentang kontrak baru dengan gaji yang lebih baik, impasnya Makélélé mengjukan permintaan transfer, dan pindah ke Chelsea.
Pasca konflik tersebut klub melakukan tur pra-musim Asia dan memperkenalkan David Beckham sebagai gelandang baru El Real menjelang musim kompetisi 2003-2004, Fernando Morientes Dipinjamkan ke Monaco, Real Madrid juga mengangkat Carlos Queiroz sebagai pelatih dan Sang Fenomenal Ronaldo de Lima juga merapat ke Madrid Musim 2003-2004 begitu mengecewakan Madrid hanya finis di posisi 4 La Liga, tersingkir di perempat final Liga Champion dan Runner Up Copa Del Rey. Musim 2005-06 dimulai dengan beberapa pemain baru, Julio Baptista (€20 Juta), Robinho (€30 Juta) dan Sergio Ramos (€30 Juta), tetapi pelatih tidak bisa menemukan komposisi yang pas sehinggga sempat kalah dari Barcelona, Vanderley Luxemburgo mengundurkan diri dan digantikan Juan Ramón López Caro. Musim 05/06 tak beda jauh dengan musim sebelumnya, Madrid tersingkir di babak 16 besar Liga Champion dan Copa Del Rey dan finis sebagai runner up Liga. Tak lama setelah itu, Real Madrid tersingkir dari Liga Champions untuk musim keempat berturut-turut, kali ini di tangan Arsenal. Pada tanggal 27 Februari 2006, Florentino Pérez pun mengundurkan diri.
Sejarah Real Madrid - Piala Champions ke 7
Pada tahun 1996, Presiden Lorenzo Sanz menunjuk Fabio Capello sebagai pelatih.
Meskipun masa jabatannya hanya berlangsung satu musim, Real Madrid berhasil
menjadi juara La Liga lewat kontribusi Roberto Carlos, Predrag Mijatović, Davor
Šuker, dan Clarence
Seedorf yang membantu para
pemain lokal sepertiRaul Gonzalez, Fernando
Hierro, Iván
Zamorano, dan Fernando
Redondo.
Real Madrid kemudian
menambah amunisi dengan kedatangan Fernando Morientes pada tahun 1997. Penantian mereka selama 32 tahun untuk bisa
berjaya lagi di Eropa akhirnya berakhir pada tahun 1998 di bawah manajer Jupp
Heynckes saat berhasil
lolos ke Final Liga Champions
UEFA dan
mengalahkan Juventus dengan skor 1–0 berkat gol dari Predrag Mijatović.
Sejarah Real Madrid - Quinta del Buitre
Awal tahun 80-an Real Madrid kehilangan kuasanya di Liga, dibutuhkan
beberapa tahun untuk dapat bersaing kembali di papan atas. Beberapa
bintang barupun bermunculan jurnalis olahraga Spanyol menyebut mereka
sebagai La Quinta del Buitre (Lima Burung Nazar), asalnya adalah El
Buitre (Burung Nazar) yaitu gelar yang diberikan pada Emilio Butragueño, empat pemain yang lain adalah Manuel 'Manolo' Sanchís, Rafael Martín Vázquez, Miguel Pardeza dan Michel.
![]() |
Quinta del Buitre - Butragueno, Sanchis, Vazquez, Pardeza dan Michel |
Tidak hanya itu, Kiper Francisco Buyo, bek kanan Chendo dan Penyerang
Meksiko Hugo Sanchez juga menambah kekuatan skuad saat itu.
Real Madrid bangkit dan berhasil memenangkan 2 piala UEFA dan lima kali
berturut-turut gelar Liga, Madrid juga berhasil membawa pulang tropi
Piala Spanyol dan 3 piala Super Spanyol.
Era Quinta del Buitre resmi berpisah setelah Butragueno, Vazquez dan Michel hijrah pada awal 90an.
Sejarah Real Madrid – Era Santiago Bernabeu Yeste
Tidak ada komentar:
Posting Komentar